apakah tujuan pemerintah melakukan penggabungan bank-bank menjadi bank tunggal milik negara? jelaskan pula peran bank milik negara tersebut..
PPKn
adeulva
Pertanyaan
apakah tujuan pemerintah melakukan penggabungan bank-bank menjadi bank tunggal milik negara? jelaskan pula peran bank milik negara tersebut..
2 Jawaban
-
1. Jawaban sasha06
karena agar semua keungan di tanggung oleh bank negara agar tidak ada kasus korupsi. -
2. Jawaban Gitajr95
Bank di Indonesia
Sejarah perbankan di Indonesia tidak terlepas dari zaman penjajahan Hindia Belanda.[butuh rujukan] Pada masa itu De javasche Bank, NV didirikan di Batavia pada tanggal 24 Januari 1828 kemudian menyusul Nederlandsche Indische Escompto Maatschappij, NV pada tahun 1918 sebagai pemegang monopoli pembelian hasil bumi dalam negeri dan penjualan ke luar negeri[1] serta terdapat beberapa bank yang memegang peranan penting di Hindia Belanda. Bank-bank yang ada itu antara lain[butuh rujukan]:
De Javasce NV.
De Postspaarbank.
Hulp en Spaar Bank.
De Algemene Volkskrediet Bank.
Nederlandsche Handelsmaatschappij (NHM).
Nationale Handelsbank (NHB).
De Escompto Bank NV.
Nederlansch Indische Handelsbank
Di samping itu, terdapat pula bank-bank milik orang Indonesia dan orang-orang asing seperti dari Tiongkok, Jepang, dan Eropa. Bank-bank tersebut antara lain:[butuh rujukan]
NV. Nederlandsch Indische Spaar En Deposito Bank
Bank Nasional Indonesia.
Bank Abuan Saudagar.
NV Bank Boemi.
The Chartered Bank of India, Australia and China
Hongkong & Shanghai Banking Corporation
The Yokohama Species Bank.
The Matsui Bank.
The Bank of China.
Batavia Bank.
Di zaman kemerdekaan, perbankan di Indonesia bertambah maju dan berkembang lagi. Beberapa bank Belanda dinasionalisir oleh pemerintah Indonesia. Bank-bank yang ada pada zaman awal kemerdekaan antara lain:[butuh rujukan]